Bangkalan – Penasehat Bangkalan Berbagi, R.K. Moh. Yaqub Manggolo, S.Pd memberikan apresiasi atas terselenggaranya Deklarasi dan Talk Show Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bangkalan Berbagi dengan tema “Perda Bantuan Hukum, Antara Niat Baik dan Realita yang Tertunda” (Mengupas Kesenjangan Antara Regulasi dan Implementasi, Serta Langkah Mempercepat Penerapan). Acara ini berlangsung pada Senin (18/08/2015) di Perum IMC Bangkalan Blok D1, Jl. Halim Perdana Kusuma, Kelurahan Mlajah, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan.
LBH Bangkalan Berbagi yang bernaung di bawah organisasi Bangkalan Berbagi, menginisiasi kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap akses keadilan bagi masyarakat, khususnya implementasi Perda Bantuan Hukum.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Wakil Bupati Bangkalan, Fauzan Ja’far, Ketua Bangkalan Berbagi, para anggota, serta undangan yang hadir.
Dalam sambutannya, R.K. Moh. Yaqub Manggolo, S.Pd menegaskan bahwa keberadaan Perda Bantuan Hukum merupakan niat baik pemerintah dalam menjamin hak-hak masyarakat, namun perlu pengawalan agar tidak berhenti sebatas regulasi semata.
“Saya sangat mengapresiasi deklarasi dan talk show ini. Semoga langkah nyata seperti ini bisa menjadi jembatan agar Perda Bantuan Hukum benar-benar bisa diimplementasikan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangkalan, Fauzan Ja’far, juga menyampaikan dukungan penuh terhadap upaya yang dilakukan LBH Bangkalan Berbagi. Ia menilai kolaborasi antara masyarakat sipil, akademisi, dan pemerintah sangat penting dalam mendorong percepatan penerapan regulasi.
Dengan terselenggaranya deklarasi dan talk show ini, diharapkan kesenjangan antara regulasi dan implementasi dapat semakin terurai, sehingga masyarakat Bangkalan benar-benar merasakan hadirnya keadilan hukum.